Cara Makan Sushi yang Benar – Sushi adalah salah satu makanan khas Jepang yang terkenal di dunia termasuk Indonesia. Nigiri, maki, temaki, dan chirazu adalah empat dari berbagai jenis sushi di Jepang.
Di Indonesia setiap kali memesan sushi, pengunjung akan disediakan sumpit dan kondimen pelengkap sushi. Di antaranya adalah kecap asin, wasabi, dan gari atau acar jahe.
Ada cara dan urutan makan sushi yang biasa diterapkan oleh orang Jepang. Cara makan sushi yang tepat membuat rasanya semakin nikmat.
Baca juga: RIWAYAT SUSHI DAN PERKEMBANGANNYA DI KAWASAN ASIA
1. Makan sushi pakai tangan atau sumpit
Makan sushi bisa menggunakan tangan maupun sumpit.
Melansir Matcha-jp.com, sushi dianggap sebagai makanan cepat saji pada abad ke-19 sehingga orang Jepang biasa menyantapnya menggunakan tangan agar lebih praktis.
Namun, seiring berjalannya waktu dan sampai sekarang, makan sushi pakai sumpit adalah hal yang biasa.
2. Celupkan bagian ikan nigiri-sushi
Baik makan sushi menggunakan sumpit atau tangan, hal utama yang harus diperhatikan adalah jangan sampai memberantakkan sushi saat mencelupkannya ke kecap asin.
Nasi sushi yang fluffy mudah hancur kalau terkena kecap asin. Selain itu, nasi menyerap banyak kecap sehingga rasanya bisa terlalu asin.
Kalau makan nigiri-sushi yang terdiri dari nasi dan topping ikan, balik dulu. Celupkan bagian topping sushi.
Membalikkan sushi mungkin tidak mudah kalau pakai sumpit. Jadi, kamu bisa makan sushi menggunakan tangan saja agar proses mencelup ke kecap asin lebih mudah.
3. Tuang kecap ke atas gunkan-maki sushi
Berbeda dengan makan nigiri-sushi, cara makan gunkan-maki sedikit berbeda.
Gunkan-maki adalah sushi yang isiannya dibungkus melingkar dengan rumput laut. Cara makannya bisa pakai tangan maupun sumpit.
Kamu bisa menuangkan kecap asin di dalam botol ke atas gunkan-maki sushi.
4. Urutan makan sushi
Makan sushi juga ada urutan sesuai jenisnya karena dapat mempengaruhi persepsi lidah terhadap rasa sushi.
Mengutip Live Japan, disarankan untuk makan sushi dengan topping yang rasanya ringan dan halus kemudian beranjak ke topping dengan rasa kuat.
Makan sushi dengan topping ikan daging putih terlebih dahulu baru tuna. Pasalnya, tuna lebih berlemak jadi rasanya kuat.
Biasanya maki-sushi dimakan terakhir karena rasanya menyegarkan. Maki-sushi adalah nasi dan isian yang dibungkus dengan rumput laut.
5. Makan acar jahe untuk menetralkan lidah
Kalau kamu telanjur makan sushi dengan topping yang rasanya kuat, coba makan acar jahe atau gari.
Gari adalah irisan jahe merah tipis yang rasanya asam manis. Salah satu fungsi gari adalah menetralkan lidah jadi tidak ada rasa tertinggal. Sushi yang kamu santap jadi lebih terasa.